Bicara tentang cinta pasti nggak pernh ada habisnya Akan selalu ada
crita Beragam cerita tentang brbgai versi cinta di dlmnya. Cerita bahagia.
Cerita sdih. Cerita tntng kemarahan. Cerita tentang kerinduan. Cinta kpd
orang tua. Cinta kepada shbt. Cinta kepada saudara. Cinta kpd kekasih. Cinta kepada kekuasaan. Cinta kpda
kekayaan. Tpi, adakah cinta sejati di
antara semua itu? Cinta yang dapat membuat pengorbanan dilakukan tanpa penyesalan. Cinta yg mampu melahirkan sejatinya kebahagiaan.
Ramai orang berlomba mncari cinta yang sesungguhnya. Mereka mncri, kita mncri, menapaki jlnnya masing-
masing dengan caranya sndiri. Ada yang dengan mmperturutkan hawa nafsu, mnjadikn diri sndiri sebagai satu-satunya pnentu. Sehingga tidk
heran bertebaranlah cinta rela mati ala Romeo dan Juliet atau ala Jack n Rose. Sehingga lahirlah perayaan
berhla cinta ala Juno Februata atau ala Dewa Zeus dan Hera. Cinta liar. Cinta tnpa akl. Cinta tnp pernungn.
Lalu bagi kita, cinta sejati seperti apakah yang akan kita prjuangkn? Cinta sejati seperti apakh yang layak
kita miliki dan bagi? Cinta sejati yng terabai Mnusia ada karena diciptkn oleh Sang Penguasa Alam Semesta, Allh Swt. Allh telah ciptakan mnusia dengan rasa butuh. Manusia mem butuhkan mkann-minuman, pakaian
dan tempat tinggal untuk bisa ttap menjalani kehidupan. Manusia mem butuhkan perlindungan untuk bisa hidup dengan aman. Manusia mem butuhkan pendidikan agar mampu
berkembang. Allah ciptakan manusia
dengan kemampuan merasa: haru, mrah, suka, takut, sdih, tkjub, kcwa, cinta. Shingga hidpnya bisa dijalni dengan lebih berwarna. Allh ciptkn manusia dngan menyediakan segala
isi bumi dan langit diperuntukkan bagi manusia. Allh curahkan air dari langit sebagai penyubur tanaman.
Allh ciptkn laut dan sungai bserta makhluk di dalamnya. Allah telah ciptakan padang rumpt utk mnusia bisa gmbalakan hewn trnak bagi kepentingannya. Allah telh ciptakan pepohonan sehingga manusia bisa
brtduh dn mmbuat tempat tinggal. Allah telah ciptakan padi, gandum, jagung, ketela utuk mengenyngkn prut mnusia. Allah telah ciptakan api dn brang tmbang sehingga manusia bisa hidp lbih nyaman. Air, api, udara, tanah, Allah sudah srhkn
semuanya bagi manusia. Allah telah hadirkan akal pad mnusia sehingga mampu selalu memajukan hidupnya.
Dan itu yang teristimewa. Namun, apa yang telah manusia perbuat untuk membalas cintaNya? Cnt Allh dibalas dengan pndustaan terhadap
perintah dan laranganNya. Cint Allh dibalas dengan penolakan untuk berhukum berdasarkan aturanNya. Yang halal tidak dipedulikan! Yang
haram dilanggar! Cinta Allah dibalas dngan pelalaian, pembohongan, dn keengganan untuk taat spnuhnya, untuk mengabdi sepenuh jiwa. Al-Quran dan Sunnah Rasulullah saw. hanya dipakai sesekali, tidak untuk
dikaji lagi dan ditaati. Ironis. Miris.
Cinta sejati tak akan pernah mnykiti
Cinta Allah kepada mkhlukNya adlh ampunan dn nikmtNya atas mereka,
dengan rahmat dan ampunanNya, serta pujian yang baik kpda mereka.
Cinta Allah kepada kaum mukmin adalah pujian, pahala, dn ampunan bagi mereka (Pilar-pilar Pengokoh Nafsiyah Islamiyah, hlm.: 42) Imam al-Bukhri mriwaytkn dlm shahihnya dari hadist Anas bin Malik r.a. Dia berkata: Rasulullah saw bersabda
tentang apa yang beliau riwaytkn dari Rabnya. Dia berfirman: Jka Aku mencintainya, maka Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar. Aku menjadi
matanya yang ia gunakan untuk memandang. Aku mnjdi tangannya yang ia gunakan untuk memegang.
Aku mnjdi kkinya yang ia gunakn untk berjalan. DenganKu ia mndngr,
denganKu dia memandang, dngnKu dia memegang, dngnKu dia berjalan.
Seandainya ia meminta kepadaKu, niscaya Aku benar- benar mmbrikn kpdnya prmintaanya, dn sandainya dia berlindung kepadaKu, niscaya Aku benar-benar melindunginya ….
Dr Anas r.a., ssungghnya Rsulullh saw bersabda: ”Ada tiga perkara,
siapa saja yang memilikinya ia telah menemukan manisnya iman. Yaitu orang yg mencintai Allah dan Rasul Nya lebih dari yang lainnya, orang yang mencintai seseorang hanya karena Allah, dan orang yang tidak suka kembali kepada kukufuran
sebagaimna dia tdk suka dilemprkn ke Neraka. (Mutafaq 'alaih) Indah. Teramat indah cinta yang Allh Swt. anugerahkan kpd mnusia. Cinta yg melebihi cinta semua makhluk di seluruh jagadraya. Klau kita mmblas cinta itu dgn tuls dijamin tidak akn prnah bertepuk seblh tngn, bahkan balasannya melebihi apa yg kita mampu perkirakan. Itulh cint Allah, cinta sejati. Cinta yang nggak akan
pernah menyakiti. Cinta tanpa koma
Cinta Allah bagi para hmbNya sudh sangat jelas tdk akan pernah lekang
oleh jaman. Nggak pernah habis digerus kondisi, situasi, dan waktu. Lalu bagaimana sbaliknya? Balasan seperti apa yang sepatutnya kita
persembahkan bagi Allah? Pastinya cinta haruslah diblas dengan cinta. Cinta yang seperti apa? Al Zujaj
berkata, Cintanya manusia kepada Allah dan RasulNya adalah menaati keduanya dan ridlo terhadap segala
perintah Allah dan segala ajaran yg dibawa Rasulullah saw. Di sebuah kisah, Rsulullh saw, Abu Bakr, Umar, dan Utsman datang brtmu ke rumh Ali. Di sana mrka dijmu olh Fathimh, putri Rasulullah sekaligus istri Ali bin Abi Thalib. Fathimah menghidng kan untk mreka semangkuk madu. Ktika mangkuk itu diletakkan, shelai rambut jtuh mlayang dekat mereka.
Rasulullah sgra mminta pr sahabat nya untuk mmbuat per bandingan terhadap ketiga benda tersebut, yaitu mangkuk yang cantik, madu, dan sehelai rambut. Malaikat Jibril yang hadir bersama mereka, turut
mmbuat prumpamaan,Menegakkan pilar-pilar agama itu lbih cantik dari
sebuah mngkuk yg cantik. Menye rahkan diri, harta, dan waktu untuk
agama lebih manis dari madu, dan mmprtahankan agama sampai akhir hayat lebih sulit dari meniti sehelai rambut. Allh Ta’ala, pun membuat
perumpamaan dgn firmnNya dalam hadits Qudsi, “SurgaKu itu lebih
cantik dari mangkuk yang cntik itu. Nikmat surgaKu itu lebih manis dari madu, dan jln menuju surgaKu lebih
sulit dari meniti sehelai rambut. (Sabili No.09 Th.) Cinta kita kepada Allah akan mmpu membuat kita rela
brkorban apa saja dm Dia, mmbuat kita akan trus mngingatNya, tunduk
terhadap segala tuntunanNya, dan bersabar atas segala ujian dariNya.
Tanpa kita was-was kalau cinta kita tidak berbalas. Allah sendiri yang menjanjikan seperti yang termaktub
dalam hadist Qudsi di atas. Surga. Memang akn sllu muncul rintangan di tengah perjalanan. Akan ada jalan
terjal mnuju ke sana. Namun Allah sudah pastikan surga itu nyata ada buat kita. Cinta kpada Allah memang
harus diletakkan di atas segalanya. Namun, bukan brarti cinta kita kepd
manusia yang lain trsingkirkn. Cinta seperti itu sharusnya tetap ada dan
memang akan terus ada krn secara alami Allah telah ciptakan bagi kita.
Namun, harus dipastikan bhw iman yang menjadi satu-satunya sandarn.
Sandaran bagi cinta. Sandaran bagi benci kita Allh brfirman dalam hadist
Qudsi: KecintaanKu pasti akn diberi kan kepada orang-org yang saling mencintai karenaKu. KecintaanKu berhak diperoleh oleh orang-orang
yang saling mengunjungi karenaKu. Kecintaanku berhak diperoleh olah orang yang sling memberi karnaKu.
KecintaanKu berhak diperoleh oleh orang yg saling mnjalin persaudara an karenaKu. Keindhan cinta seperti itu pernah ditunjukkan oleh Suhail bin Amr, Ikrimah bin Jahal, dan Al Harist bin Hisyam. Ketiganya adalh
syuhada di Perang Yarmuk thun 15 H. Saat itu mereka bertiga mngalmi dahaga yang luar biasa. Pr sahabat yg mngtahui itu segera membawa kan air kepada Ikrimah. Namun Ikrimah menolak karena dia melihat
Suhail meraskan yang sama. Ikrimh meminta para sahabat memberikan air itu kpd Suhail. Rasa haus sudah mencengkrm krongkongan, namun di titik nafas penghabisan itu Suhail
melihat Al-Harits bin Hisyam jg sdng khausn. Dia mminta air itu diberikan
kepada Al Harits. Ketika air itu tiba, ternyata Al Harits sudh tiada. Air itu segera dibawa ke Ikrimah kembali, ternyta dia pun sudah tidak bernafs
lagi. Sahabat langsung mmbwakan air kepada Suhail, ternyata kondisi Suhail pun sm, sudh gugr menjadi syuhada. Akhirnya mereka bertiga syahid dalam pengorbanan dan kesetiaan kepada saudara seiman,
seakidah, dan tentunya wafat dlam berjuang di jaln Allh, jihd fisabilillah.
Jangan sampai iman pudar llu hwa nafsu yang menang. Ketika itu yang
terjadi maka cinta Allah yang agung tidak akn prnh bisa diindera, dirasa. Cinta antar mnusia pun hanya akan
berbuah malapetaka. Keinginan kita mnuju surgaNya akan sirna.Betapa buruk pemuda yang memiliki budi pekerti dipksa mengorbankan adab
karena nafsu diri khinaan didatangi padahl ia mengetahuinya kehorma tannya terkoyak dan khinaan dijaga
kesadarannya bangkit tatkala dia jtuh terjerembab dia mnngis ttkala tak mampu lagi bangkit ” (Syair
Abu Bulaf al-Ajly) Bro en Sis, Allh Swt. masih mmberikan kesempatan bagi kita untuk mencintaiNya dan
kita masih memiliki peluang untuk menerima curahan ksih sayangNya. Lalu mengapa kita tidak berusaha
mewujudkan itu pada diri kita? Jgn sampai ada rasa sesal di kemudian hari karena kesempatn yg berharga
telah hilang dari diri. Cinta Allh akan snantiasa mngalir bg pr hambaNya. Siang. Malam. Saat manusia terjaga. Saat mnusia trlelp. Ketika mnusia ingat. Ktika mnusia khilaf. Tiap detik helaan nafs. Tiap hentakan langkah
yang kita buat. Tiap waktu cnt Allh hadir selalu. Cinta tanpa titik akhir. Tanpa jeda. Cinta tanpa koma. Kita pun wajib membalasnya dgn upaya sekuat tenaga untuk memgkokoh kan iman, memelihara perjuangan,
tntunya diiringi doa dn ketulusan
ASSALMU'ALAIKUM teman2 ku semua nya.bagaimana kabar nya nich??? semoga sehat wal'afiat semua nya ya... AMIEN YA ROBBAL ALAMIEN....nah buat teman2 yg mau share tafadol smg bermnfaat ilmu nya AMIEN.
Terbentuknya Jagat Raya Menurut Pandangan Al-Quran
-
*BAB I*
*PENDAHULUAN*
*1. * *Latar Belakang*
Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan YME dan sebagai wakil Tuhan di bumi
yang menerima amanat-Nya untuk ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar